Tag Archives: Kael

Apakah Sahabat Kael Leather Goods memiliki produk kulit yang terkena noda minyak? Jika Anda bertanya-tanya sekarang satu-satunya pilihan adalah membuangnya, maka Anda salah. Anda masih dapat menyelamatkan dompet, tas kerja atau jaket kulit kesayangan Anda dengan menghilangkan noda minyak dan membuatnya baru lagi.

Meskipun menghilangkan noda minyak dari kulit bisa jadi sulit karena minyak dan lemak sama-sama menolak air dan tidak dapat terurai. Setelah minyak terserap dan mengering, noda dari kulit akan sulit dihilangkan. Sahabat Kael Leather Goods dapat mengikuti panduan langkah demi langkah terperinci kami untuk menghilangkan noda minyak dari barang berbahan kulit Anda.

Bagaimana Cara Menghilangkan Noda Minyak Kering dari Kulit?

Pertama, penting untuk bertindak cepat saat Anda melihat tumpahan minyak pada kulit karena minyak tidak butuh waktu lama untuk meresap dan terserap ke dalam kulit. Ambil kain katun kering untuk menghilangkan minyak berlebih dari permukaan kulit lalu ikuti proses di bawah ini-

1. Periksa Tingkat Kepekaan Noda : Noda pada kulit bisa memiliki tingkat keparahan yang berbeda dan setiap jenis noda memerlukan metode pembersihan yang berbeda. Jika noda sangat parah, sebaiknya Anda mencari bantuan profesional untuk mengatasi situasi tersebut. Untuk noda ringan hingga sedang, Anda bisa menaburkan soda kue pada noda untuk menyerap minyak dari kulit, lalu mengobatinya dengan kondisioner.
2. Menyiapkan Larutan Pembersih  : Jika noda minyak pada kulit ringan, Anda dapat memilih larutan sederhana berupa sabun dan air. Untuk noda yang lebih parah, Anda dapat membuat campuran alkohol gosok dan air atau cuka dan air.  Campurkan salah satu produk dengan perbandingan yang sama, tergantung pada jenis noda – sabun cair, cuka, atau alkohol gosok.
3. Bersihkan Kulit:  Sebelum melanjutkan, pastikan untuk mengenakan sarung tangan pelindung, lalu basahi kain bersih dalam larutan dan lakukan uji tempel pada area yang tidak terlalu terlihat. Jika tidak ada perubahan warna, mulailah membersihkan noda minyak dengan lembut menggunakan campuran ini.  Jangan gunakan campuran dalam jumlah berlebihan karena kelembapan dapat merusak kulit. Anda dapat mengulangi langkah ini hingga mendapatkan hasil yang diinginkan.

4. Keringkan Kulit   : Setelah noda tidak terlihat lagi, biarkan barang berbahan kulit mengering secara alami di tempat terbuka dan berventilasi. Hindari paparan sinar matahari langsung atau penggunaan pengering rambut agar prosesnya lebih cepat.
5. Aplikasikan Kondisioner – Setelah kulit kering, aplikasikan kondisioner secukupnya pada permukaan kulit untuk menutup pori-pori kulit dan mengembalikan kelembapannya. Biarkan kulit kering kembali di tempat terbuka.

Sekarang barang kulit Sahabat Kael Leather Goods bebas noda dan siap digunakan kembali.

Baca Juga : 5 Cara Menghilangkan Bau Rokok dari Tas Kulit

Saat memutuskan untuk beli dompet berbahan dasar kulit, ada baiknya Sahabat Kael Leather Goods memilih yang terbuat dari kulit asli dan menghindari kulit sintetis. Dompet berbahan dasar kulit asli memiliki kelebihan-kelebihan yang tidak dimiliki dompet kulit sintetis, diantaranya:

1.Dompet tidak mudah rusak
Meski tampak sama, kulit asli bertekstur lebih kuat, lebih lembut, dan lebih fleksibel dari kulit sintetis sehingga dompet kulit asli tidak mudah rusak dan lebih tahan lama.

2.Memiliki nilai lebih
Dompet yang terbuat dari kulit asli memiliki nilai yang lebih tinggi dari dompet yang terbuat dari kulit sintetis. Bagi Anda yang memerhatikan penampilan, tentu saja menggunakan produk berbahan dasar kulit asli akan membuat Anda tampil lebih berkelas.

3.Memiliki aroma yang khas
Kulit asli memiliki aroma alami yang khas yang tidak mudah ditiru oleh kulit sintetis mana pun. Apalagi jika kulit asli tersebut disamak menggunakan ekstrak pepohonan (vegetable tanned leather), akan tercium aroma unik yang hanya dihasilkan dari kulit nabati ini.
 

4.Mudah Dirawat
Perawatan berkala pada dompet tentu akan membuat dompet awet. Hanya perlu dilap menggunakan lap kering yang bersih secara teratur atau begitu ada debu atau kotoran yang melekat. Dompet kulit Sahabat Kael Leather Goods pun akan tetap terjaga kualitasnya.

Dengan kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, Anda tidak akan pernah rugi beli dompet berbahan dasar kulit asli. Harga dompet yang terbuat dari kulit asli memang relatif lebih mahal, namun jumlah yang Anda keluarkan tentu sepadan dengan apa yang Anda dapat. Lebih menarik lagi, dompet kulit asli yang dirawat secara baik dapat Sahabat Kael Leather Goods wariskan ke anak anda sebagai benda yang memiliki banyak cerita di balik perjuangan anda.

Baca Juga : 6 Alasan Tas Ransel Kulit Sempurna untuk Kuliah

Berurusan dengan jamur pada tas kulit kesayangan Anda bisa membuat frustrasi.

Berdasarkan pengamatan kami, cara terbaik untuk mempelajari ‘cara menghilangkan jamur dari tas kulit’ adalah dengan menggunakan pembersih kulit yang bereputasi baik dan kain mikrofiber yang lembut.

Setelah tas kulit Sahabat Kael Leather Goods bebas dari jamur, penting untuk membiarkannya kering di bawah sinar matahari atau di tempat kering di dalam ruangan jika Anda tidak dapat keluar selama satu jam atau lebih.

Dalam panduan ini, kami akan memandu Anda melalui proses penghilangan jamur langkah demi langkah, mengungkap penyebab dan bahaya jamur pada kulit, serta berbagi kiat pencegahan pada tas kulit asli Anda tetap terlihat terbaik.

Penelitian kami menunjukkan bahwa dengan pendekatan dan produk yang tepat, Anda dapat secara efektif menghilangkan jamur dan mengembalikan keindahan tas kulit Anda.

Mari selami langkah-langkah yang perlu Sahabat Kael Leather Goods ikuti untuk mengatasi masalah ini secara langsung.

1. Kosongkan Tas Anda

Langkah pertama dalam mengatasi jamur pada tas kulit Anda adalah mengosongkannya sepenuhnya. Mulailah dengan mengeluarkan semua barang dari bagian dalam, termasuk lapisan atau kompartemen yang dapat dilepas.

Hal ini memungkinkan Anda menilai sepenuhnya tingkat masalah jamur dan memastikan Anda dapat membersihkan setiap sudut dan celah.

Sangat penting untuk memeriksa kantong atau sudut tersembunyi tempat jamur mungkin bersembunyi. Setelah dikosongkan, goyangkan kantong dengan lembut di luar ruangan untuk membuang spora jamur atau kotoran yang lepas.

2. Sikat dengan lembut bagian dalam dan luar dengan kain atau sikat

Selanjutnya, ambil sikat berbulu halus atau kain mikrofiber yang bersih dan kering, lalu sikat perlahan seluruh permukaan tas, baik bagian dalam maupun luar. Langkah ini membantu menghilangkan spora jamur yang lepas dan menyiapkan kulit untuk pembersihan lebih mendalam.

Pastikan untuk menggunakan gerakan memutar yang ringan untuk menghindari kerusakan pada kulit. Berikan perhatian ekstra pada jahitan, sudut, dan area bertekstur yang cenderung ditumbuhi jamur.

3. Usap area berjamur dengan lembut menggunakan pembersih kulit

Sekarang saatnya untuk mengatasi jamur secara langsung.

Oleskan sedikit pembersih kulit berkualitas tinggi ke kain bersih dan lembut. Usap area yang terkena dengan hati-hati, kerjakan dalam bagian-bagian kecil. Berhati-hatilah agar kulit tidak terlalu basah, karena kelembapan yang berlebihan dapat memperparah masalah jamur.

4. Biarkan Kering Di Bawah Sinar Matahari Sampai Semua Tanda Air Hilang

Setelah dibersihkan, sangat penting untuk mengeringkan tas kulit Anda secara menyeluruh.

Matahari biasanya menjadi sekutu terbaik Anda dalam proses ini. Anda dapat meletakkan tas di luar ruangan di bawah sinar matahari (tetapi tidak di bawah sinar matahari langsung) setidaknya selama satu jam, atau sampai semua tanda-tanda kelembapan menghilang.

Sinar UV dari matahari tidak hanya membantu mengeringkan kulit tetapi juga memiliki sifat antimikroba alami yang dapat membantu menghentikan pertumbuhan kembali jamur.

Jika sinar matahari tidak memungkinkan, gunakan area dalam ruangan yang kering dan berventilasi baik. Hindari penggunaan sumber panas seperti pengering rambut atau radiator, karena dapat merusak kulit.

5. Gunakan Krim atau Kondisioner Kulit untuk Menutrisi Tas

Setelah tas Anda benar-benar kering, waktunya untuk menutrisi kulitnya.

Oleskan sedikit kondisioner atau krim khusus kulit kami ke kain bersih dan usapkan ke kulit dengan gerakan memutar yang lembut. Langkah ini tidak hanya membantu melindungi kulit dari pertumbuhan jamur di masa mendatang, tetapi juga menjaganya tetap lembut dan lentur.

6. Keringkan Tas Lagi dengan Angin-angin

Setelah pengondisian, keringkan tas atau dompet kulit asli Anda dengan udara untuk terakhir kalinya. Ini memastikan bahwa kondisioner yang berlebih terserap dan kulit benar-benar kering sebelum Anda mulai menggunakannya lagi.

Letakkan tas di area yang berventilasi baik, jauh dari panas atau sinar matahari langsung selama beberapa jam. Setelah kering, tas Sahabat Kael Leather Goods akan tampak segar dan bebas dari jamur.

Baca Juga : 6 Cara Merawat Sepatu Kulit Agar Tidak Pecah

Kulit telah lama digunakan sebagai bahan untuk pembuatan berbagai produk kerajinan, terutama dalam industri fashion.

Ada dua jenis bahan kulit, yakni kulit asli dan kulit sintetis. Keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal sifat, kualitas, dan penggunaan.

Berikut Sahabat Kael Leather Goods adalah 7 penjelasan komprehensif tentang perbedaan kulit asli dan sintetis.

1. Sumber Bahan

• Kulit Asli: Kulit asli berasal dari hewan, seperti sapi, domba, kambing, dan lainnya. Proses pengolahan meliputi penyembelihan hewan dan pengambilan kulit dari tubuhnya.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis dibuat secara artifisial dari berbagai bahan seperti plastik, kain, busa, dan bahan-bahan lainnya yang dirancang untuk meniru tampilan dan tekstur kulit asli.

2. Tampilan dan Tekstur

• Kulit Asli: Kulit asli memiliki variasi alami dalam tampilan dan teksturnya. Permukaannya bisa berpori-pori, dengan keriput, bekas luka, atau cacat lain yang membuatnya memiliki karakter unik.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis sering kali memiliki tampilan yang lebih seragam dan tidak memiliki variasi alami dalam tekstur. Namun, teknologi semakin canggih dalam meniru tampilan kulit asli.

3. Kualitas dan Ketahanan

• Kulit Asli: Kulit asli umumnya lebih tahan lama dan memiliki ketahanan yang baik terhadap abrasi, cuaca, dan waktu. Kualitas kulit asli bervariasi tergantung pada jenis kulit dan metode pengolahan.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis cenderung lebih rentan terhadap kerusakan akibat aus, goresan, dan paparan sinar matahari. Namun, beberapa jenis kulit sintetis dapat memiliki daya tahan yang baik tergantung pada kualitas pembuatan.

4. Harga

• Kulit Asli: Kulit asli cenderung lebih mahal karena melibatkan proses pemrosesan dan pengolahan yang lebih rumit serta memerlukan bahan baku dari hewan.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis biasanya lebih terjangkau karena bahan baku dan proses pembuatannya lebih murah.

5. Etika dan Lingkungan

• Kulit Asli: Penggunaan kulit asli dapat menimbulkan masalah etika terkait perlakuan terhadap hewan dan lingkungan.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis sering dianggap lebih etis dan ramah lingkungan karena tidak melibatkan pengorbanan hewan dan memiliki dampak lebih rendah terhadap lingkungan.

6. Keberlanjutan

• Kulit Asli: Keterbatasan jumlah kulit asli yang dapat dihasilkan menimbulkan pertanyaan tentang keberlanjutannya, terutama karena keterkaitan dengan industri peternakan.
• Kulit Sintetis: Kulit sintetis dapat dihasilkan dalam jumlah besar tanpa mempengaruhi hewan atau sumber daya alam.

7. Penggunaan dan Aplikasi

• Kulit Asli: Dapat digunakan untuk berbagai produk seperti pakaian, tas, sepatu, aksesori, dan furnitur mewah.
• Kulit Sintetis: Cocok untuk produk dengan berbagai gaya dan warna, serta lebih mudah diatur dalam desain.

Pemilihan antara kulit asli dan kulit sintetis tergantung pada preferensi pribadi, etika, dan tujuan penggunaan.

Perbedaan antara kulit asli dan kulit sintetis meliputi sumber bahan, tampilan, kualitas, harga, aspek etika dan lingkungan, keberlanjutan, serta penggunaan dan aplikasi.

Sahabat Kael Leather Goods setiap jenis memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, dan pilihan akhir tergantung pada kebutuhan individu dan nilai-nilai yang dipegang.

Baca Juga : Jenis-jenis tas beserta fungsinya yang harus Anda tahu

Banyak orang yang memilih untuk menggunakan tas kulit, mengingat pilihan tas yang satu ini mampu memberikan kepuasan tersendiri. Apabila Sahabat Kael Leather Goods ingin memilih tas yang berkualitas, maka tas kulit menjadi sebuah pilihan yang terbaik dan tidak membosankan.

Material kulit sudah dipakai sejak zaman prasejarah. Hingga di era modern ini tas menjadi salah satu produk yang paling banyak menggunakan material ini, yang kemudian diikuti dengan sepatu dan jaket. Kira-kira kenapa, ya, tas kulit begitu tinggi peminat? Daripada kita hanya menerka, simak yuk beberapa kelebihan dari tas kulit!

1.    Bersifat kuat dan tahan lama

Keunggulan bahan kulit sapi yang pertama yaitu kuat. Kekuatan dari bahan kulit sapi memang sudah teruji tahan lama. Hal ini karena kulit sapi memiliki lapisan pigmen kulit yang lebih tebal ketimbang kulim domba dan kambing. Disamping itu serat kulit sapi lebih dan berfungsi untuk mengikat beberapa lapisan kulit dengan kuat. 

Efeknya terdapat kekuatan yang menopang antara serat satu dengan yang lain. Saat sudah dijadikan sebagai poduk kerajinan kulit seperti souvenir, serat tersebut akan tetap kuat. Otomatis kualitas dan keawetannya tetap terjaga.

2.    Model kulit sapi asli tak lekang oleh waktu 

Model produk kerajinan kulit yang diambil dari kulit sapi tidak kalah menarik dengan kulit sintetis. Karena kulit sapi sendiri memiliki sentuhan model yang unik. Terlihat dari beberapa corak di permukaan kulit sapi yang artistik. 

Jika anda melihatnya dengan teliti, maka akan terbentuk guratan di permukaan kulit yang tidak beraturan. Nah disinlah tingkat model yang unik dan tidak bisa dibuat seperti halnya di bahan sintetis. Sehingga model bahan kulit sapi akan tetap cantik sampai waktu yang tak terbatas. 

Penting untuk anda mengerti tentang keunggulan bahan kulit sapi yang ke-dua ini. Karena akan menentukan pilihan yang berkualitas atau hanya terimingi dengan harga produk murah. 

3.    Memiliki kesan yang elegan & mewah

Sudah bukan barang rahasia lagi apabila bahan kulit sapi cenderung elegan dan mewah. Sama halnya dengan berbagai bahan kulit dari hewan lainnya. Kesan elegan sudah terbawa dari saat proses penyamakan. Karena terbawa dari sifat asli dari kulit tersebut. Kemudian juga tidak bisa diikuti pola yang dimiliki kulit sapi asli oleh bahan pabrikan. 

Dengan kualitas dan harga yang sebanding keunggulan bahan kulit sapi juga termasuk dari golongan barang mewah. Sebab tidak sembarang orang bisa membuatnya dengan rapih. Dalam artian hanya orang yang memiliki keterampilan dan pengalaman yang mumpuni. Harganya pun tidak bisa dibilang murah dan jauh jika dibandingkan denga harga bahan pabrikan. 

4.    Terbuat secara alamiah

Proses alam yang menjadikan bahan kulit sapi asli dianggap artistik. Saya kira memang sangat wajar. Karena prosesnya dalam pembentukan karakteristik kulit sapi memerlukan waktu yang tidak pendek.

Yaitu berskala pada rentan hidup si sapi tersebut. Kemudian juga dipengaruhi oleh sifat alamiah yang ada di lingkungan tempat tinggal. Itupun dilalui saat fase tertentu dalam kehidupan sapi. 

Setelahnya hanya dipengaruhi oleh proses penyamakan. Dalam proses penyamakan ini tidak bisa merubah atau membuat bentuk kulit seperti yang kita mau. Hanya saja di berikan pewarnaan dan penguatan terhadap bahan kulit agar mudah untuk dijadikan produk kerajinan kulit. 

Untuk sifat aslinya tidak akan bisa dihilangkan. Jika sudah hilang artinya bahan kulit sapi tersebut sudah tidak layak untuk dipakai sebagai produk kulit. 

Jadi keunggulan bahan kulit sapi juga termasuk dari proses alamiah pada kulit sapi hanya bisa terjadi sekali selama masa hidup hewan tersebut dan tidak bisa dibuat atau dirubah.

5.    Karakteristik kulit yang fleksibel

Satu hal karakteristik sifat yang tidak bisa dimiliki oleh bahan pabrikan adalah kelenturan atau fleksibel. Kulit sapi memiliki tingkat kelenturan yang baik. terlebih lapisan kulit tebal dari sapi bisa dibuat ukuran lapisan tersendiri. 

Contohnya dalam jenis kulit pull-up yang pada proses pembuatannya dilakukan penarikan untuk membuat penampang yang lentur. Tentu dibantu dengan beberapa oil dan wax agar tingkat kelenturannya lebih soft. 

Keunggulan bahan kulit sapi ini bisa dimanfaatkan untuk barang kerajinan kulit berukuran kecil. Sebut saja seperti souvenir pouch bag, clutch, dan sebagainya. 

Karena sifat kelenturan tadi mendukung untuk membuat lipatan kecil dan biasanya sering terjadi di produk yang berukuran kecil. Sampai di sini sudah mulai memahami karakteristik kulit sapi bukan. Yuk lanjut ke item selanjutnya.

6.    Lebih ramah lingkungan

Jika Sahabat Kael Leather Goods memilih bahan souvenir dari kulit sapi asli bagi kami itu adalah hal yang tepat. Karena anda telah membantu untuk menjaga lingkungan alam tetap sehat dari sampah plastik. Terbukti dari banyak penelitian bahwa penyumbang sampah terbanyak adalah jenis plastik. Salah satunya adalah bahan sintetis yang sebagian besar menggunakan plastik. 

Nah dengan anda menggunakan bahan kulit sapi asli berarti telah mengurangi penggunaan plastik. Kulit sapi merupakan bahan alami yang apabila ada bagian kulit tidak terpakai bisa dibuang atau dikubur. Sifat kulit asli tentu bisa terurai dengan baik. Disamping itu juga penggunaan kulit sapi asli untuk bahan souvenir sangat aman. 

Nah keunikan dari keunggulan bahan kulit sapi ini adalah tidak ada campuran bahan yang berbahaya. Karena memang terbuat secara alami. Bahkan kulit sapi bisa dikonsumsi untuk makanan dengan diproses terlebih dahulu. Jadi jika anda konsumen yang cerdas dan bijak, belanjalah sesuai kebutuhan dan memberikan manfaat kepada yang lain. 

7.    Keunggulan bahan kulit sapi memiliki aroma yang khas

Kulit asli dari hewan sapi memiliki wangi atau aroma yang khas. Jika anda mencium produk dari kulit sapi pasti akan tercium bau kulit asli. Biasanya akan meninggalkan bau seperti pada bau sapi. Akan tetapi jangan dikira baunya menyengat seperti sapi hidup. Hanya saja sedikit tercium bau sapi yang memang bawaan dari aslinya. 

Keunggulan bahan kulit sapi pada Aroma ini hanya bisa anda temukan pada kulit asli. Baik itu dari hewan sapi, kambing, domba dan semacamnya. Karena sifat kulit yang telah diproses atau disamak tidak akan pernah hilang keasliannya. Berbeda jika anda mencium bahan sintetis, tentu aromanya akan mirip dengan plastik atau bau mesin pabrik. 

8.    Stok kulit sapi tersedia & mudah didapatkan 

Ketersediaan untuk bahan kulit asli memang di sesuaikan pada kebutuhan pasar. Banyak bahan kulit asli yang digunakan dari berbagai hewan seperti, buaya, kuda, ikan pari, sapi, kambing dan domba. Dari berbagai jenis kulit hewan yang digunakan ada beberapa yang tidak banyak perihal stock. 

Sebut saja seperti ikan pari dan ular. Karena menyangkut pada kelangsungan hidup hewan langka tersebut. Apalagi sekarang Peraturan pemerintah sudah memerintahkan untuk tidak mengambil kulit dari beberapa hewan yang dilindungi. Hal ini untuk mencegah kepunahan hean yang dilindungi.

Solusinya adalah anda bisa menggunakan kulit sapi, kambing atau domba. Karena ketiga hewan tersebut memang diternakkan secara massal di seluruh dunia. Manusia memerlukan daging ketiga hewan tersebut hampir setiap hari. Sehingga banyak penyembelihan yang dilakukan setiap hari khususnya ketiga hewan itu. 

Tidak usah khawatir mengenai stok ketersediaannya. Karena seperti yang saya jelaskan diatas, keunggulan bahan kulit sapi sendiri memang dikembangbiakkan secara massal oleh peternak diseluruh dunia. Jadi akan sangat mudah untuk mendapatkannya di jual di pasar. 

9.    Daya tahan terhadap goresan lebih kuat

Selain awet dan tahan lama bahan kulit sapi juga tidak mudah tergores. Hal ini karena terdapat lapisan bening yang cukup kuat untuk melindungi bagian dalam kulit. Apabila terkena goresan tidak akan langsung melukai lapisan kulit dalam. 

Dalam proses penyamakan biasanya juga akan ditambahkan bahan kimia untuk menguatkan lapisan kulit. Ada juga yang tidak menggunakan penguatan tersebut, karena agar lebih jelas corak dari permukaan kulit asli.

Jadi kesannya lebih artistik dan bagus. Keunggulan bahan kulit sapi ini tentunya secara alamiah tidak bisa dibuat. Walaupun kuat terhadap goresan dalam penggunaan produk kulit sapi tentunya harus menjaga dan merawat dengan baik. 

Dibandingkan dengan bahan sintetis kulit sapi lebih baik untuk tahan dari goresan. Rekomendasi saya pilihlah pembuatan souvenir dari bahan kulit sapi asli. Karena bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama ketimbang bahan pabrikan. 

10.    Semakin lama warna kulit akan semakin cantik/matang

Keunggulan bahan kulit sapi lainnya adalah jika anda memiliki produk kulit asli dan sudah bertahun-tahun maka warnanya akan semakin matang. Matang dalam artian lebih cantik. Perubahan warna ini pasti akan terjadi pada semua produk berbahan kulit asli. Entah itu bahan kulit sapi kambing, domba, kuda ataupun lainnya. 

Proses ini disebut dengan patina. Jadi dia akan memyesuaikan pada perubahan cuaca dan cara penggunaan di keseharian. Jika lebih sering dibawa ke tempat yang lembab biasanya kulit akan memberikan warna lebih muda dari aslinya. Tapi jika lebih sering digunakan di tempat cauca yang kering akan lebih pekat dengan kombinasi memudar.

Jadi proses patina pada bahan kulit asli sangatlah wajar, dan justru warnanya akan lebih unik. 

11.    Tekstur kulit asli lebih unik 

Coba anda perhatikan dengan baik dan teliti di permukaan produk berbahan kulit sapi asli. Pasti akan terlihat seperti banyak goresan dan pola yang tidak beraturan bukan. Hal ini adalah guratan yang disebabkan dari pembetnukan secara alami di kulit sapi. Terkadang juga ada goresan terkena benda disekitar atau lainnya. 

Pola-pola ini jika kita analogikan mirip dengan susunan mozaik kaca yang pecah. Bentuknya tidak beraturan akan tetapi terkadang membentuk pola yang solid. Uniknya lagi setiap bahan kulit dari hewan yang berbeda pasti akan berbeda. 

Karena setiap kulit asli memiliki karakteristiknya tersendiri. Jika anda masih penasaran coba buktikan sendiri apakah benar hal ini termasuk pada keunggulan bahan kulit sapi. Silahkan buktikan sendiri tentang tekstur kulit sapi yang unik

12.    Tahan terhadap debu 

Bahan kulit sapi asli memiliki pori-pori yang cukup terbuka. Sama halnya dengan kulit manusia. Oleh karena itu diperlukan proses penyamakan yang memakan waktu panjang. Hal ini untuk memperkecil lubang pori tersebut agar tidak cepat menyerap air. 

Debu yang menempel pada barang berbahan kulit asli akan mudah sekali dibersihkan. Bisa dengan kain kering yang halus maupun ditambahkan ari hangat. Usapkan dengan perlahan maka debu akan menemel pada kain. Usahakan gunakan kain yang lembut dan mudah menyerap kotoran. 
Jadi walaupun keunggulan bahan kulit sapi tahan terhadap debu baiknya barang dari produk kulit juga harus diikuti perawatan yang teratur.

13.    Memiliki nilai lebih

Nilai lebih dari bahan kulit sapi asli ternyata bukan hanya omongan belaka. Akan tetapi sudah terbukti khususnya bagi anda pecinta produk/barng berbahan kulit asli. Nilai lebih yang terkandung pada produk berbahan kulit asli adalah bermutu tinggi. 

Anda yang menggunakan produk kulit asli pasti akan merasa bangga. Keunggulan bahan kulit sapi ini sudah tidak diragukan lagi. Karena membawa barang yang juga menurut orang lain berkualitas. Efeknya akan membuat anda lebih percaya diri saat bertemu dengan orang lain disebuah acara. 

Biasanya orang yang menyukai bahan kulit asli tergolong perfectionist dan memiliki selera fashion yang tinggi. 

14.    Barang dari bahan kulit asli nyaman digunakan

Jika anda pernah memegang tas atau dompet dari bahan kulit sapi asli pasti lembut bukan. Hal ini karena struktur kulit dan hasil dari penyamakan memainkan peran penting. Terlebih ada rasa seperti lekukan kecil hasil dari guratan tekstur kulit yang unik. Hal itu menambah kesan unik dan nyaman untuk dipegang. 

Berbeda dengan kulit sintetis yang cenderung halus karena terbuat dari plastik. Terkadang bisa lepas saat dipegang karena saking licinnya. Sehingga jatuh merosot saat digenggam. Contohnya seperti pouch yang dikategorikan sebagai handbag, membawanya dengan cara digenggam. 

Kenyamanan dari bahan kulit asli lebih mudah dirasaskan. Apalagi anda yang memang sangat suka mengoleksi produk bahak kulit, pasti sudah jatuh hati untuk tidak melirik produk berbahan selain kulit sapi asli. 

15.    Keunggulan bahan kulit sapi; tahan terhadap panas api

Bukan rahasia lagi jika bahan kulit sapi asli memang tahan terhadap panas. Hal ini juga bisa sebagai sebuah uji coba untuk membedakan mana kulit sintetis dan kulit asli. Karena sekarang ini banyak bahan kulit sintetis yang beredar. Secara sekilas wujud fisik dari kulit sintetis hampir sama dengan bahan kulit asli. 

Akan tetapi jika Sahabat Kael Leather Goods ingin langsung bisa membedakan mana kulit asli atau palsu, bisa dengan cara dibakar. Produk yang terbuat dari kulit asli jika dibakar atau dipanaskan oleh api tidak akan terbakar. Efeknya akan menimbulkan perubahan warna menjadi hitam atau agak gosong. Kemudian juga terdapat aroma kulit yang terbakar. 

Sedangkan jika itu adalah kulit sintetis, ketika dibakar maka akan meleleh. Hal ini karena bahan dasar kulit sintetis terbuat dari elemen plastik, dan tentu sifatnya akan mirip dengan plastik jika dipanaskan. Kemudian akan tercium bau lelehan plastik yang tentunya kita bisa membedakan mana bau kulit asli mana bau kulit sintetis/plastik. 

Jadi bisa dikatakan keunggulan bahan kulit sapi yang tahan dari panas ini tidak bisa dimiliki oleh bahan lain. Hal tersebut tentu menjadikan bahan kulit sapi semakin istimewa untuk digunakan sebagai produk kerajinan kulit. 

16.    Perawatan tas kulit yang mudah

Banyak yang beranggapan merawat tas kulit itu susah. Sebenarnya tidak sama sekali! Hal terpenting adalah perawatan teratur dan kamu bisa melakukannya sendiri. Cara merawat tas kulit adalah dengan mengelap permukaan tas dengan kain basah untuk membersihkan debu dan kotoran yang menumpuk. Setelah itu usapkan Leather Conditioner — sedikit saja. Karena layaknya kulit pada umumnya, tas kulit pun juga butuh diberikan kelembapan!

17.    Investasi yang bernilai tinggi

Terakhir,  tas kulit yang berkualitas tinggi bukan hanya merupakan barang fashion, tetapi juga investasi yang bernilai. 

Banyak tas kulit dari brand ternama yang mampu bertahan selama bertahan bertahun-tahun dan bahkan nilainya bisa meningkat seiring berjalannya waktu.

Tidak heran jika banyak yang menyimpan tas untuk brand-brand tertentu dalam waktu lama dan menjualnya kembali saat melambung tinggi. 

Baca Juga : 7 Tips Perawatan Tas Travel Bahan Kulit

Pernahkah Anda bertanya-tanya ‘Apa yang menyebabkan tas kulit terkelupas’? kami siap membantu Sahabat Kael Leather Goods memahami dan mencegah tas kulit terkelupas.

Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab umum tas kulit terkelupas, seperti terkena benda tajam, lapisan sealant rusak, serta kerusakan akibat sinar matahari dan kelembapan.

Berikut adalah beberapa penyebab umum tas kulit terkelupas:

1. Kualitas Kulit yang Buruk

• Tas yang terbuat dari kulit sintetis atau kulit berkualitas rendah cenderung lebih rentan terhadap kerusakan dan terkelupas seiring waktu.

2. Perawatan yang Tidak Tepat

• Kurangnya perawatan, seperti tidak membersihkan atau melembapkan kulit secara berkala, dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan akhirnya terkelupas.

3. Paparan Lingkungan

• Cuaca ekstrem, seperti sinar matahari langsung, kelembapan tinggi, atau suhu yang sangat dingin, dapat mempengaruhi kondisi kulit. Sinar UV dapat membuat kulit menjadi kering dan rapuh.

4. Penggunaan yang Berlebihan

• Pemakaian tas secara terus-menerus tanpa memberi waktu untuk istirahat bisa menyebabkan materialnya mengalami keausan lebih cepat.

5. Kontak dengan Bahan Kimia

• Paparan terhadap bahan kimia, seperti deterjen atau produk pembersih yang keras, dapat merusak lapisan pelindung kulit, menyebabkan terkelupas.

6. Kelembapan Berlebih

• Kelembapan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan jamur dan bakteri berkembang biak di dalam tas, yang juga dapat merusak kulit.

7. Penyimpanan yang Tidak Tepat

• Menyimpan tas di tempat yang terlalu sempit atau tidak berventilasi dapat menyebabkan bentuknya rusak dan kulitnya terkelupas.

Cara Merawat Tas Kulit Agar Tidak Terkelupas

• Bersihkan Secara Rutin: Gunakan kain lembut untuk membersihkan debu dan kotoran.
• Gunakan Conditioner Khusus Kulit: Ini dapat membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit.
• Simpan dengan Baik: Gunakan dust bag dan simpan di tempat yang kering dan sejuk.
• Hindari Paparan Langsung Sinar Matahari: Letakkan tas di tempat yang terlindung dari sinar matahari langsung.

Dengan merawat tas kulit dengan baik, Sahabat Kael Leather Goods dapat memperpanjang usia pakainya dan menjaga tampilannya tetap indah!

Siap untuk memperbarui koleksi tas kulit Anda? Jelajahi produk kami dan rasakan perbedaan Kael Leather Goods hari ini!

Baca Juga : 6 Cara Membersihkan Tas Kulit Kusam, Berjamur, dan Menghitam

Kulit adalah bahan halus yang memerlukan perhatian khusus untuk menjaga kualitas dan penampilannya.

Setelah mengujinya, kami menemukan bahwa kombinasi pembersihan, penganginan, dan penghilang bau adalah cara paling efektif untuk menghilangkan bau asap dari tas kulit.

Mari kita uraikan prosesnya ke dalam lima langkah yang dapat dilakukan untuk membantu Sahabat Kael Leather Goods mengembalikan Tas Kulit Anda ke aroma mewahnya yang semula.

1. Pahami Jenis Kulit Anda

Sebelum memulai proses pembersihan, penting untuk mengidentifikasi jenis kulit tas Anda.

Memahami jenis Tas kulit Anda sangat penting untuk memilih metode pembersihan yang tepat dan menghindari kerusakan pada tas Anda. Hal ini karena jenis kulit yang berbeda memerlukan metode perawatan yang berbeda.

2. Bersihkan Kulit Dengan Pembersih Kulit

Setelah Sahabat Kael Leather Goods mengidentifikasi jenis tas kulit Anda, saatnya membersihkan permukaannya.

Mulailah dengan membersihkan kotoran yang lepas dengan sikat atau kain yang lembut. Kemudian, aplikasikan kondisioner kulit premium dari Kael Leather Goods , yang dirancang khusus untuk semua jenis kulit.

Usapkan pembersih secara perlahan ke kulit dengan gerakan memutar menggunakan kain lembut. Namun, berhati-hatilah agar kulit tidak terlalu basah, karena kelembapan yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan.

Berikan perhatian ekstra pada area yang mungkin bersentuhan langsung dengan asap rokok, seperti gagang dan tali.

Mengetahui cara membersihkan Tas Kulit adalah suatu seni, dan menggunakan produk yang tepat adalah kunci untuk menjaga kualitasnya.

3. Angin-anginkan Tas Kulit

Setelah dibersihkan, sangat penting untuk mengangin-anginkan tas kulit Anda secara menyeluruh. Langkah ini membantu menghilangkan bau yang masih menempel dan memungkinkan sisa produk pembersih menguap.

Letakkan tas Anda di tempat yang berventilasi baik, sebaiknya di luar ruangan pada tempat yang kering dan teduh. Hindari sinar matahari langsung, karena dapat memudarkan atau merusak kulit.

Jika tidak memungkinkan untuk mengangin-anginkannya di luar ruangan, gunakan ruangan berventilasi baik atau kipas angin di dalam ruangan untuk mengalirkan udara di sekitar tas.

Biarkan di udara terbuka selama minimal 24 jam, atau lebih lama jika baunya masih ada.

4. Gunakan Penghilang Bau Kulit

Jika bau rokok masih tertinggal setelah diangin-anginkan, saatnya menggunakan penghilang bau kulit. Ada berbagai penghilang bau kulit yang dijual di pasaran.

Alternatifnya, Anda dapat membuat larutan sendiri menggunakan air dan cuka putih dengan perbandingan yang sama. Namun, pastikan untuk mengurangi takaran cuka dalam campuran Anda karena sifat asamnya dapat merusak kulit.

Semprotkan sedikit penghilang bau ke seluruh bagian tas, hati-hati jangan sampai membasahi kulit, dan biarkan permukaannya kering sempurna.

Untuk menghilangkan bau tak sedap yang membandel, Anda juga dapat meletakkan bahan penyerap bau seperti soda kue, bubuk kopi kering, atau arang aktif di dalam kantong semalaman. Jangan lupa untuk mengeluarkannya dan menyedot debu di bagian dalam kantong secara menyeluruh setelahnya.

Berdasarkan keahlian kami, kami menemukan bahwa mengulangi proses ini beberapa kali mungkin diperlukan untuk bau rokok yang sangat kuat.

5. Kondisioner Tas Kulit Anda Setiap 6 Bulan

Untuk menjaga kesegaran tas Anda dan mencegah timbulnya bau tak sedap di kemudian hari, aplikasikan kondisioner kulit setiap tiga hingga enam bulan atau sesuai kebutuhan, tergantung seberapa sering Anda menggunakan tas Anda.

Kondisioner membantu menjaga kulit tetap lentur dan menciptakan lapisan pelindung terhadap bau dan noda. Saat memilih kondisioner, pastikan kondisioner tersebut cocok untuk jenis kulit Anda, seperti kondisioner kulit khusus dari Kael Leather Goods

Tuangkan sedikit cairan ke kain lembut dan usapkan ke kulit dengan gerakan memutar. Langkah ini sangat penting untuk menjaganya agar tetap dalam kondisi prima selama bertahun-tahun mendatang.

Kesimpulan

Dalam postingan blog ini, kami menemukan bahwa menghilangkan bau rokok dari tas kulit memerlukan pendekatan yang cermat dan bertahap.

Ini melibatkan pemahaman tentang jenis Tas kulit Anda, membersihkannya dengan benar, mengangin-anginkannya, menggunakan penghilang bau, dan merawatnya dengan kondisioner teratur.

Baca Juga : 6 Cara Merawat Sepatu Kulit Agar Tidak Pecah