7 Tradisi Unik di Dunia, Salah Satunya Memanjangkan Leher

7 Tradisi Unik di Dunia, Salah Satunya Memanjangkan Leher - Kael Leather Goods

Ada banyak tradisi tradisi unik di dunia saat ini yang membuat kita terheran-heran. Sebab Sahabat Kael Leather Goods, tradisi tersebut terbilang tak masuk akal namun sangat dihargai di beberapa negara lantaran rutin dilakukan.

Nah, seperti apakah tradisi unik di dunia dan masih dijalankan hingga saat ini? Berikut 7 tradisi-tradisi tersebut yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Tradisi Hanami, Jepang Hanami merupakan sebuah tradisi di Jepang yang masih dijalankan warga Negeri Sakura hingga sekarang.Mereka akan berkumpul di bawah pohon sakura untuk melihat keindahan bunga tersebut pada musim semi.

2. Tradisi Memanjangkan Leher, Thailand Tradisi memanjangkan leher merupakan hal tak masuk akal bagi kita. Namun, bagi warga Thailand terkhusus di Desa Baan Tong Luang, hal tersebut adalah tradisi.

3. Tradisi Famadihana (Menari Bersama Mayat), Madagaskar Semua orang pasti merasa takut atau tidak bersedia jika diminta menari bersama mayat. Nah, hal inilah yang terjadi di Madagaskar.

4. Tradisi Tulip Time, Belanda Hampir sama dengan Jepang, penduduk Belanda juga rutin melakukan tradisi tulip time atau menyambut mekarnya bunga tulip. Tradisi ini dilakukan pada 5 – 13 Mei setiap tahunnya.

5. Tradisi Rambut Tanduk, China China juga memiliki tradisi unik dan masih dilestarikan hingga saat ini yakni rambut tanduk. Tradisi ini rutin dilakukan oleh penduduk Suku Miao di Provinsi Guizhou.

6. Tradisi Tato Badan, Filipina Negara Asia Tenggara yakni Filipina juga memiliki tradisi unik terkusus bagi penduduk Suku Kalinga. Para penduduk Suku Kalinga biasanya menggambar tato badan yang memiliki makna tertentu.

7. Tradisi Thaipusam, Suku Tamil Tradisi Thaipusam yang digelar setiap tahunnya atau pada bulan ke-10 dalam kalender Hindu akan memperlihatkan seseorang berpakaian berwarna emas dengan badan tertusuk oleh besi.

Nah, begitulah Sahabat Kael Leather Goods 7 tradisi unik yang kini masih dilakukan di berbagai negara meski dianggap tak masuk akal.

Baca Juga : 17 Keunggulan Tas dari Kulit Sapi